INILAHPOS.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) 113 Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan program kerja pemetaan lokasi UMKM agar dapat diakses secara global melalui Google Maps.
Program ini berlangsung selama sekitar satu bulan, mulai Januari hingga awal Februari, dan mencakup puluhan UMKM di Desa Saotengnga.
Program ini dilatarbelakangi oleh temuan bahwa banyak pelaku UMKM di desa belum memiliki petunjuk lokasi usaha yang jelas, sehingga sulit dijangkau oleh pelanggan dari luar daerah. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN-T Unhas dalam mendukung digitalisasi ekonomi lokal guna menunjang perkembangan ekonomi desa.
Pelaksanaan program ini dilakukan dengan mendatangi langsung lokasi usaha, berkonsultasi dengan pemilik UMKM, serta mendata informasi bisnis mereka. Setelah itu, data yang dikumpulkan diunggah ke Google Maps sehingga titik lokasi usaha dapat diakses oleh masyarakat luas, memudahkan pelanggan menemukan dan mengunjungi UMKM setempat.
Berdasarkan arahan dosen pembimbing, Prof. Dr. Ir. Nahariah, S.Pt., M.P., IPM., ASEAN. Eng., program ini diharapkan dapat membantu UMKM desa lebih dikenal secara luas dan meningkatkan aksesibilitas usaha mereka.
Nur Alam, salah satu pemilik UMKM yang berspesialisasi dalam tas rajutan, mengapresiasi inisiatif ini dan berharap program tersebut membawa dampak positif bagi usahanya.
"Selama ini, kalau mau jualan, kami harus pergi ke pasar meskipun barang yang dibawa hanya sedikit. Pelanggan juga sering kesulitan menemukan lokasi usaha kami saat ingin memesan. Dengan adanya program ini, saya berharap lebih banyak orang bisa menemukan kami, sehingga kami tidak perlu lagi pergi ke pasar untuk menawarkan produk," ujarnya.
Selain pemetaan lokasi UMKM, mahasiswa KKN-T Unhas juga mengadakan sosialisasi mengenai digitalisasi usaha serta optimalisasi kemasan produk. Kedua program ini dilaksanakan secara bersamaan untuk memberikan dukungan lebih lanjut bagi para pelaku UMKM.
Dengan adanya tiga program ini, diharapkan perkembangan UMKM dapat berkelanjutan dan semakin memperkuat daya saing usaha lokal.
Selain pemetaan lokasi UMKM, mahasiswa KKN-T Unhas juga mengadakan sosialisasi mengenai digitalisasi usaha serta optimalisasi kemasan produk. Kedua program ini dilaksanakan secara bersamaan untuk memberikan dukungan lebih lanjut bagi para pelaku UMKM.
"Karena memang tematik dari KKN kita ini adalah pengembangan UMKM, jadi kita punya tiga program yang dijalankan bersamaan, termasuk program ini dengan program teman mahasiswa lain," kata Penanggung jawab program, Muh. Fitrah.
Dengan adanya tiga program ini, diharapkan perkembangan UMKM dapat berkelanjutan dan semakin memperkuat daya saing usaha lokal.