![]() |
Rapat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Bone. (Foto: Istimewa) |
INILAHPOS.com - Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Andi Amran Sulaiman, menggelar rapat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bone terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tahun 2025. Rapat ini berlangsung di Aula La Tea Riduni, Jumat (11/4/2025).
Program nasional yang diinisiasi langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto ini bertujuan meningkatkan gizi masyarakat, khususnya bagi siswa, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Mentan RI menyampaikan harapannya agar Kabupaten Bone dapat menjadi daerah percontohan dalam implementasi program ini.
"Program MBG ini bukan hanya soal makan bergizi, tetapi juga menyentuh ketahanan pangan dan penguatan ekonomi lokal melalui keterlibatan UMKM, petani, dan nelayan," ujar Amran Sulaiman.
Program ini dirancang untuk memberikan manfaat ganda, antara lain menurunkan angka stunting dan malnutrisi, meningkatkan konsentrasi belajar siswa, mendorong partisipasi di sekolah, hingga mengurangi angka putus sekolah.
Tak hanya itu, MBG juga diharapkan mampu membuka peluang usaha baru dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM. Dengan rantai pasok berbasis lokal, program ini dinilai strategis dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bone Andi Asman Sulaiman melaporkan bahwa Kabupaten Bone menargetkan sebanyak 137.654 penerima manfaat yang tersebar di 27 kecamatan.
Untuk mendukung pelaksanaan program ini, Pemkab Bone telah menyiapkan 50 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang merupakan dapur umum khusus produksi makanan bergizi MBG.
"Setiap kecamatan akan memiliki SPPG yang mampu melayani 3.000 hingga 3.500 penerima MBG. Pemkab Bone sangat siap menyukseskan program Bapak Presiden karena manfaatnya begitu besar," tegas Bupati.